Senin, 04 Februari 2013

Sinopsis Radio Galau



Sinopsis novel buat tugas Bahasa Indonesia nihhhhh hahaa


1.     Identitas Buku              
·        Judul buku           :         Radio Galau
·        Penerbit                :         Wahyu media
·        ISBN                    :         9797954676
·        ISBN-13               :         9789797954673
·        Tahun penerbitan :         2011
·        Bahasa                 :         Indonesia



2.     Nama-nama dan sifat tokoh dalam cerita
a.     Bhara                             :
·        Penyabar,
·        Simple,
·        Ceroboh.

b.     Vellin                             :
·        Over protective,
·        Cerewet,
·        Childdis.

c.       Diandra               :
·        Egois,
·        Sombong,



3.     Kalimat Inversi
·        Yang selalu ditempelnya di madding sekolah,
·        Berniat menyatakan perasaanya kepada Vellin,
·        Namun yang diucapkannya  kepada Vellin bukanlah perasaannya,
·        Dibelikanya helm baru yang berpasangan,
·        Memutuskan hubunganya dengan Diandra
·        Memutuskan untuk melanjutkan hobinya menulis novel.


Novel ini bercerita yang bercita-cita sebagai penulis. Dia sudah melajang selama 3 tahun. Terakhir dia pacaran dengan teman perempuannya di SMP hingga 9 bulan lamanya. Selepas itu awal masuk SMA, Bhara mulai tertarik dengan 2 teman perempuannya. Namun karena Bhara terlalu pemalu akhirnya kedua perempuan itu menerima cinta teman Bhara. Hingga akhirnya Bhara melajang sampai kelas XI SMA.

Namun suatu hari ada seorang adik kelas Bahra yang bernama Vellin. Is sagat menyukai semua cerpen karangan Bhara yang selalu ditempelnya di mading sekolah.Akhirnya Vellin pun tertarik dengan Bhara, ia pun berhasil mengajak Bhara berkenalan meskipun dengan bantuan temannya. Mereka berkenalan sewaktu pulang sekolah. Namun perkenalan mereka begitu singkat karena Bhara ingin segera pulang.

Vellin tetap mencari tau tentang Bhara. Dan mereka pun saling mengenal lebih dalam lewat jejaring sosial. Mulai dari BBM, Facebook dan Twitter. Hingga suatu hari Bhara melihat Vellin di sekolah yang belum dijemput oleh supirnya. Bhara menawarkan Vellin untuk pulang bersamanya. Hingga semakin lama Bhara menjadi sering mengantar pulang bahkan mejemput Vellin untuk sekolah.

Sedikit demi sedikit perasaan suka Bhara ke Vellin mulai tumbuh. Diajaklah Vellin ke sebuah pasar malam. Disana mereka menikmati keromantisan cinta, dari mulai main komedi putar, hingga mencoba peruntungan mendapatkan boneka yang untungnya Bhara mendapatkan boneka itu dan diberikan kepada Vellin.

Ketika hendak pulang, Bhara berniat menyatakan perasaannya kepada Vellin. Tetapi Bhara tidak berani, namun yang diiucapkannya kepada Vellin bukanlah perasaannya melainkan meminta izin ke toilet. Akhirnya Bhara hanya bisa bersedih. Sepulangnya di rumah papah Bhara yang tau bahwa putranya bersedih karena belum sempat menyatakan perasaannya kepada seorang perempuan akhirnya mengungkapkan kata-kata “Perasaan perempuan itu harus dikejar, bukan untuk di gantungkan” kata-kata itulah yang membuat Bhara bersemangat kembali.

Keesokan harinya, Bhara berniat untuk menyatakan perasaannya kepada Vellin. Namun ternyata Vellin tidak bisa pulang bersama Bhara. Tetapi hal itu tidak menunda Bhara untuk menyatakan cintanya kepada Vellin. Bhara pun berkata “Aku suka sama kamu, mau gak jadi pacarku?” Vellin menjawab “Maaf aku gak bisa” kata-kata itu membuat Bhara bersedih namun tak lama kemudian Vellin melanjutkan perkataannya “Aku gak bisa nolak kamu”. Sejak saat itu mereka resmi menjadi sepasang kekasih.

Semenjak Bhara menjadi pacar Vellin, kehidupan Bhara berubah 180˚. Pasangan tersebut saling memberi tahu segala aktifitasnnya. Mulai dari pagi ke malam hingga ke pagi lagi. Hal itu berjalan indah di minggu kesatu, kemudian di minggu kedua, minggu ketiga, hinggas menjelang minggu keempat hubungan mereka berjalan romantis.

Hingga pada minggu minggu kelima kisah asmara mereka sedikit goyah. Itu diakibatkan oleh Vellin yang mulai childdish yang tidak mengerti Bhara yang ingin berteman dengan kehidupannya. Hal itu membuat Bhara tidak nyaman dia selalu menghindar setiap Vellin ingin menemuinya, hingga akhirnya Bhara bertemu sosok Diandra, kakak kelas Bhara.

Saat mereka bertemu, mereka sama-sama sedang memilikki masalah dengan pasangan mereka masing-masing. Hingga akhirnya Diandra memutuskan pacarnya. Dia berkata kepada Bhara “Ngapain punya pacar tapi kalo ngerasa sendiri?” akhirnya karena galau dengan pacar masing-masing, Bhara dan Diandra pun move on. Mereka akhirnya berpacaran, kehidupan Bhara mulai merasa kenyamanan.

Hingga akhirnya Diandra mulai mengatur hidup Bhara. Mulai dari cara berkostum, bahkan sampai helm yang dipakai. Dibelikannya helm baru yang berpasangan, Bhara pun lagi-lagi merasa galau karena mulai merasa tidak nyaman.

Dan Bhara pun meminta memutuskan hubungannya dengan Diandra. Bhara pun berniat untuk membina hubungan kembali dengan Vellin. Tetapi sayang, Vellin sudah mencintai laki-laki lain. Akhirnya Bhara menerima dengan ikhlas. Dan ia pun memutuskan untuk melanjutkan hobinya sebagai penulis dan melanjutkjan sebuah karya tulis novelnya. Hingga akhirnya novel tersebut terbit dengan judul “Radio Galau”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar